Home

Fokus Cari Untung vs Perbesar Pangsa Pasar

Fokus cari keuntungan atau perbesar pangsa pasar? Mana pola pikir yang lebih baik dalam wirausaha?

Apa itu pola pikir fokus mencari keuntungan?

Pola pikir fokus cari keuntungan saat berwirausaha umumnya dilakukan oleh wirausaha yang fokus memperbesar segala potensi keuntungan di depan mata, tetapi terkadang abaikan semua potensi pelayanan prima. Tentu pelayanan ini terkadang menyita waktu dan perlu biaya. Nah ini yang seringkali tanpa sadar dihindarinya.

Contoh kasus pola pikir fokus cari keuntungan

Contohnya wirausaha yang buka Rumah Makan mejanya padat dan berdempetan, sirkulasi udara jelek dan tanpa AC, pelayannya sedikit sehingga pelayanan menjadi lama. Umumnya ini hanya fokus pada margin keuntungan, dengan banyaknya orang yang makan. Tetapi abaikan kenyamanan dan pelayanan. Jika makanannya super enak mungkin bisa bertahan, jika tidak akan segera menuju kebangkrutan.


Contoh lain pengusaha yang menawarkan paket jasa yang kelihatannya sangat murah tetapi ketika orang sudah kontrak memakai jasanya maka mulai muncul beragam biaya-biaya tambahan yang mengejutkan dan mengecewakan konsumen. Seringkali kualitas yang diperlihatkan di brosur jauh dari fakta sesungguhnya.

Apa itu pola pikir terbesar pangsa pasar?

Tipikal orang yang teraepkan pola pikir perbesar pangsa pasar saat berwirausaha adalah orang yang memiliki visi mengembangkan bisnis menjadi besar di masa depan. Terkadang dalam beberapa bagian proses bisnis bisa jadi tidak menguntungkan. Tetapi demi meningkatkan kepuasan pelanggan maka dilakukannya juga, agar pelanggan baru bisa setia.

Contoh lain ketika kita membuka usaha maka kita perlu promosi yang besar. Salah satu yang sering dan lazim dilakukan adalah promosi via digital melalui promosi diskon misalnya. Mengapa hal ini perlu dilakukan? Agar banyak orang paham atas keberadaan kita, sehingga tertarik datang dan jadi pelanggan perdana kita.

Contoh lain bisnis di bidang jasa terkadang harus kita berikan dulu konsultasi gratis, agar calon klien tahu apa saja jasa yang kita berikan sehingga mereka merasakan dulu manfaatnya sebelum benar-benar menggunakan jasa kita dalam bentuk berbayar. Hal-hal ini adalah lumrah diberikan jangan pelit atau mau cari untung segera sehingga orang sama sekali tidak mau mencoba

Mana yang lebih baik? Saat memulai bisnis tentu tujuan utama kita semua adalah mencari keuntungan. Tapi tentu keuntungan yang wajar tetapi jika dari awal kita hanya fokus mencari keuntungan sebesar-besarnya di semua aspek baik pemasaran, penjualan dan purna jual. Maka di ujungnya bisa jadi malah akan buntung. Tetapi kita juga tidak boleh hanya fokus pengembangan pasar dengan segala sumber daya yang terbatas, karena itu perlu seni keseimbangan menggunakan kedua pola pikir ini

NASEHAT BIJAK

Untuk menjadi wirausaha sukses keuntungan adalah sesuatu yang wajar kita dapatkan jika dilakukan dengan baik. Di bisnis apapun umumnya perlu ada keberanian untuk berkorban di awal menanamkan modal dulu dan bersabar dalam proses bisnis. Jika suatu saat kita sudah bisa memiliki pangsa pasar yang cukup besar dan loyal maka di saat itu kita pasti akan mendapatkan keuntungan. Bukan saja sesaat tetapi akan mengalir secara otomatis tanpa henti. Anda setuju?

Related Post

Faktor Internal vs Eksternal

Faktor eksternal atau faktor internal, manakah yang lebih penting dalam wirausaha? Faktor apa yang berpengaruh? Dalam proses memulai wirausaha terdapat faktor eksternal dan faktor internal yang bisa mempengaruhi terhadap suatu kesuksesan. Apa perbedaannya? Manakah yang lebih penting? Faktor eksternal wirausaha Faktor eksternal adalah faktor yang berasal dari luar diri individu sang wirausahawan, yang bisa berpengaruh

Spesialis vs Generalis

Spesialis atau generalis? Mana pola pikir yang perlu dimiliki wirausaha? Apa itu pola pikir spesialis? Tipikal umum wirausaha yang terapkan pola pikir spesialis adalah mereka yang menguasai keahlian di satu bidang bisnis tertentu. Mereka umumnya hanya fokus pada satu bidang yang spesifik sehingga sangat ahli di bidang tersebut Contoh kasusĀ  Sub kontraktor yang mengerjakan bidang

Pengikut Pasar vs Pemimpin Pasar

Pengikut pasar atau pemimpin pasar? Mana pola pikir yang perlu dimiliki wirausaha? Apa itu pola pikir pengikut pasar? Tipikal umum orang yang berpola pikir pengikut pasar, dalam berwirausaha adalah ketika berbisnis hanya mengikuti trend pasar yang ada. Mana yang sedang happening dia ikuti.Ttipikal ini bisa bagus atau tidak adalah terletak pada kejelian saat mengikuti trend